Pengertian Guru Menurut Para Ahli
Guru merupakan sosok pemegang peran penting dalam pendidikan. Kualitas guru tentu dijaga dalam setiap berjalannya proses pelaksanaan pendidikan di Indonesia. Guru bukan lagi istilah yang baru di dengar. Melainkan istilah guru sudah sering sekali dibicarakan.
Namun, tidak sedikit diantara kita yang membutuhkan sebuah kajian sebagai landasan atau referensi tentang pengertian guru ini. Oleh sebab itu, hal ini dirasa penting untuk dikaji. Berikut ini beberapa pengertian guru menurut para ahli.
Hal senada juga diungkapkan Sardiman3, yang mengawakan bahwa setiap pada diri guru itu terdapat tanggung jawab untuk membawa para siswanya pada suatu kedewasaan atau taraf kematangan tertentu. Dalam hal ini, gur tidak semata-mata sebagai pengajar yang melakukan transfer ilmu (transfer of knowledge), tetapi juga sebagai pendidik yang melakukan transfer of values dan sekaligus sebagai pembimbing yang memberikan pengarahan dan menuntun siswa dalam belajar.
Lebih luas, Zahroh4 mengatakan bahwa guru adalah semua tenaga kependidikan yang menyelenggarakan tugas-tugas pembelajaran di kelas untuk beberapa mata pelajaran, termasuk praktik atau seni vokasional pada jenjang pendidikan dasar (elementary level) dan menengah (secondary level).
Namun, tidak sedikit diantara kita yang membutuhkan sebuah kajian sebagai landasan atau referensi tentang pengertian guru ini. Oleh sebab itu, hal ini dirasa penting untuk dikaji. Berikut ini beberapa pengertian guru menurut para ahli.
Pengertian Guru
Kata guru (dalam bahasa Indonesia) merupakan padanan dari kata teacher (bahasa Inggris). Guru adalah orang yang pekerjaan atau mata pencahariannya adalah mengajar (instructor) atau mendidik (educator)1. Lebih lanjut, Langgulung2 mengatakan bahwa guru adalah orang dewasa yang bisa bertanggung jawab memberi bimbingan dalam perkembangan jasmani dan rohani agar mencapai tingkat kedewasaan (maturity).Hal senada juga diungkapkan Sardiman3, yang mengawakan bahwa setiap pada diri guru itu terdapat tanggung jawab untuk membawa para siswanya pada suatu kedewasaan atau taraf kematangan tertentu. Dalam hal ini, gur tidak semata-mata sebagai pengajar yang melakukan transfer ilmu (transfer of knowledge), tetapi juga sebagai pendidik yang melakukan transfer of values dan sekaligus sebagai pembimbing yang memberikan pengarahan dan menuntun siswa dalam belajar.
Lebih luas, Zahroh4 mengatakan bahwa guru adalah semua tenaga kependidikan yang menyelenggarakan tugas-tugas pembelajaran di kelas untuk beberapa mata pelajaran, termasuk praktik atau seni vokasional pada jenjang pendidikan dasar (elementary level) dan menengah (secondary level).
Referensi
1Akhyak. 2005. Profil Pendidik Sukses: Sebuah Formulasi Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Surabaya: eLKAF.
2Langgulung, Hasan. 1988. Pendidikan Islam Menghadapi Abad KE 21. Jakarta: Pustaka Alhusna. h. 86.
3Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. h. 125.
4Zahroh, Aminatul. 2015. Membangun Kualitas Pembelajaran Melalui Dimensi Profesionalisme Guru. CV Yrama Widya. h. 4
2Langgulung, Hasan. 1988. Pendidikan Islam Menghadapi Abad KE 21. Jakarta: Pustaka Alhusna. h. 86.
3Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. h. 125.
4Zahroh, Aminatul. 2015. Membangun Kualitas Pembelajaran Melalui Dimensi Profesionalisme Guru. CV Yrama Widya. h. 4
0 Response to "Pengertian Guru Menurut Para Ahli"
Post a Comment
Terimakasih telah berkunjung.
Berikan komentar anda, atau tanyakan sesuau kepada saya melalui kolom komentar.